171/303: Isa berkata: "Bersikap sederhanalah di dalam pikiran kalian yang paling dalam dalam menghadapi Allah Yang Mahakuasa, sebagaimana juga di dalam tingkah laku lahiriah kalian."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh tokoh sufi Abu Sa'd al-Kharkusyi (... - 406 H) dalam sebuah manuskrip yang tidak pernah dipublikasikan.
172/303: Isa berkata: "Perbandingan tentang dunia kini dan dunia nanti adalah seperti seorang laki-laki yang beristeri dua: jika yang satu gembira, yang lain menjadi murung."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh tokoh sufi Abu Sa'd al-Kharkusyi (... - 406 H) dalam sebuah manuskrip yang tidak pernah dipublikasikan.
Rujukan silang atas ucapan di atas:
* (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din, 3:18;
* (Abu Bakr 'Abdallah bin Muhammad) Ibn 'Abi al-Dunya (... - 281 H), Mausu'at Rasa'il Ibn Abi al-Dunya, 2:65 [di sini ucapan di atas dinisbatkan kepada Wahb ibn Munabbih].
173/303: Isa berkata: "Ada tiga perkara yang bisa menjatuhkan manusia: kurangnya rasa syukur atas rezeki dari Allah Yang Mahakuasa, ketakutan atas [sembahan] yang lain selain Allah, dan menggantungkan harapan pada makhluk."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh tokoh sufi Abu Sa'd al-Kharkusyi (... - 406 H) dalam sebuah manuskrip yang tidak pernah dipublikasikan.
174/303: Isa melihat seorang yang sedang menderita, dan karena dia merasa kasihan pada orang ini Isa berdoa: "Ya Allah, aku memohon kepadaMu, bebaskanlah dia." Allah berfirman kepada Isa: "Bagaimana Aku bisa membebaskan dia dari sesuatu yang dengannya Aku membebaskannya."
Keterangan:
Kisah di atas diriwayatkan oleh tokoh sufi Abu Sa'd al-Kharkusyi (... - 406 H) dalam sebuah manuskrip yang tidak pernah dipublikasikan.
Rujukan silang atas kisah di atas:
* (Abu al-Qasim) Al-Qusyairi (... - 465 H), Al-Risala al-Qusyairiyya fil 'Ilm al-Tasawwuf [disini dinisbatkan kepada "seorang Nabi"].
175/303: Almasih ditanya: "Mengapa orang tua lebih bergantung pada dunia daripada orang muda?" Dia menjawab: "Karena mereka telah mencicipi dunia ini, sementara yang muda belum."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh pakar adab (Abu al-Qasim al-Husain bin Muhammad) Al-Raghib al-Isfahani (... - >400 H), Muhadarat al-Udaba', 1:525.
176/303: Almasih berkata: "Daging memakan daging? Sesuatu yang memuakkan!"
Keterangan:
Ucapan pro vegetarianisme di atas diriwayatkan oleh pakar adab (Abu al-Qasim al-Husain bin Muhammad) Al-Raghib al-Isfahani (... - >400 H), Muhadarat al-Udaba', 1:610.
177/303: Isa berdoa: "Ya Allah, siapakah yang paling mulia di antara manusia?" Allah berfirman: "Dialah orang yang apabila sedang sendiri tahu bahwa Aku bersamanya, dan dia sangat menghormati keagunganKu sehingga dia tidak membuatKu menjadi saksi atas dosa-dosanya."
Keterangan:
Dialog di atas diriwayatkan oleh pakar adab (Abu al-Qasim al-Husain bin Muhammad) Al-Raghib al-Isfahani (... - >400 H), Muhadarat al-Udaba', 2:402.
178/303: Diriwayatkan bahwa Isa berkata ke seorang laki-laki yang [sebenarnya] tidak pantas menerima ucapan ini: "Semoga Allah melindungimu." Orang bertanya kepada Isa: "Mengapa engkau mengatakan itu kepadanya?" Isa menjawab: "Lidah yang terbiasa berkata baik, akan berbicara begitu ke semua manusia."
Keterangan:
Kisah di atas diriwayatkan oleh filsuf dan pakar tarikh (Abu 'Ali Ahmad bin Muhammad) Miskawaih (... - 421 H), Al-Hikma al-Khalida.
179/303: Almasih berkata: "Barangsiapa yang menyangka bahwa Allah pelan dalam [pemberian] kasih sayangNya, dia harus berhati-hati! Karena Allah bisa mejadi murka dan membuatnya mudah mendapatkan jalan menuju harta dunia ini."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh filsuf dan pakar tarikh (Abu 'Ali Ahmad bin Muhammad) Miskawaih (... - 421 H), Al-Hikma al-Khalida.
Catatan:
Tarif Khalidi mencantumkan hadits Rasulullah saw. dari Sunan Ibn Majah (Kitab al-Fitan, 2:1325, nr. 3197) sebagai rujukan. Hadits ini berbunyi: "Bukannya kejatuhan kalian ke dalam kemiskinan yang aku takuti, melainkan tertekannya kalian oleh kelimpahruahan dunia."
180/303: Isa berkata: "Apakah kalian menginginkan dunia karena [agar bisa melakukan] amal shalih? Kalian akan lebih shalih apabila kalian melepaskan dunia."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh filsuf dan pakar tarikh (Abu 'Ali Ahmad bin Muhammad) Miskawaih (... - 421 H), Al-Hikma al-Khalida.
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh tokoh sufi Abu Sa'd al-Kharkusyi (... - 406 H) dalam sebuah manuskrip yang tidak pernah dipublikasikan.
172/303: Isa berkata: "Perbandingan tentang dunia kini dan dunia nanti adalah seperti seorang laki-laki yang beristeri dua: jika yang satu gembira, yang lain menjadi murung."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh tokoh sufi Abu Sa'd al-Kharkusyi (... - 406 H) dalam sebuah manuskrip yang tidak pernah dipublikasikan.
Rujukan silang atas ucapan di atas:
* (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din, 3:18;
* (Abu Bakr 'Abdallah bin Muhammad) Ibn 'Abi al-Dunya (... - 281 H), Mausu'at Rasa'il Ibn Abi al-Dunya, 2:65 [di sini ucapan di atas dinisbatkan kepada Wahb ibn Munabbih].
173/303: Isa berkata: "Ada tiga perkara yang bisa menjatuhkan manusia: kurangnya rasa syukur atas rezeki dari Allah Yang Mahakuasa, ketakutan atas [sembahan] yang lain selain Allah, dan menggantungkan harapan pada makhluk."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh tokoh sufi Abu Sa'd al-Kharkusyi (... - 406 H) dalam sebuah manuskrip yang tidak pernah dipublikasikan.
174/303: Isa melihat seorang yang sedang menderita, dan karena dia merasa kasihan pada orang ini Isa berdoa: "Ya Allah, aku memohon kepadaMu, bebaskanlah dia." Allah berfirman kepada Isa: "Bagaimana Aku bisa membebaskan dia dari sesuatu yang dengannya Aku membebaskannya."
Keterangan:
Kisah di atas diriwayatkan oleh tokoh sufi Abu Sa'd al-Kharkusyi (... - 406 H) dalam sebuah manuskrip yang tidak pernah dipublikasikan.
Rujukan silang atas kisah di atas:
* (Abu al-Qasim) Al-Qusyairi (... - 465 H), Al-Risala al-Qusyairiyya fil 'Ilm al-Tasawwuf [disini dinisbatkan kepada "seorang Nabi"].
175/303: Almasih ditanya: "Mengapa orang tua lebih bergantung pada dunia daripada orang muda?" Dia menjawab: "Karena mereka telah mencicipi dunia ini, sementara yang muda belum."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh pakar adab (Abu al-Qasim al-Husain bin Muhammad) Al-Raghib al-Isfahani (... - >400 H), Muhadarat al-Udaba', 1:525.
176/303: Almasih berkata: "Daging memakan daging? Sesuatu yang memuakkan!"
Keterangan:
Ucapan pro vegetarianisme di atas diriwayatkan oleh pakar adab (Abu al-Qasim al-Husain bin Muhammad) Al-Raghib al-Isfahani (... - >400 H), Muhadarat al-Udaba', 1:610.
177/303: Isa berdoa: "Ya Allah, siapakah yang paling mulia di antara manusia?" Allah berfirman: "Dialah orang yang apabila sedang sendiri tahu bahwa Aku bersamanya, dan dia sangat menghormati keagunganKu sehingga dia tidak membuatKu menjadi saksi atas dosa-dosanya."
Keterangan:
Dialog di atas diriwayatkan oleh pakar adab (Abu al-Qasim al-Husain bin Muhammad) Al-Raghib al-Isfahani (... - >400 H), Muhadarat al-Udaba', 2:402.
178/303: Diriwayatkan bahwa Isa berkata ke seorang laki-laki yang [sebenarnya] tidak pantas menerima ucapan ini: "Semoga Allah melindungimu." Orang bertanya kepada Isa: "Mengapa engkau mengatakan itu kepadanya?" Isa menjawab: "Lidah yang terbiasa berkata baik, akan berbicara begitu ke semua manusia."
Keterangan:
Kisah di atas diriwayatkan oleh filsuf dan pakar tarikh (Abu 'Ali Ahmad bin Muhammad) Miskawaih (... - 421 H), Al-Hikma al-Khalida.
179/303: Almasih berkata: "Barangsiapa yang menyangka bahwa Allah pelan dalam [pemberian] kasih sayangNya, dia harus berhati-hati! Karena Allah bisa mejadi murka dan membuatnya mudah mendapatkan jalan menuju harta dunia ini."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh filsuf dan pakar tarikh (Abu 'Ali Ahmad bin Muhammad) Miskawaih (... - 421 H), Al-Hikma al-Khalida.
Catatan:
Tarif Khalidi mencantumkan hadits Rasulullah saw. dari Sunan Ibn Majah (Kitab al-Fitan, 2:1325, nr. 3197) sebagai rujukan. Hadits ini berbunyi: "Bukannya kejatuhan kalian ke dalam kemiskinan yang aku takuti, melainkan tertekannya kalian oleh kelimpahruahan dunia."
180/303: Isa berkata: "Apakah kalian menginginkan dunia karena [agar bisa melakukan] amal shalih? Kalian akan lebih shalih apabila kalian melepaskan dunia."
Keterangan:
Ucapan di atas diriwayatkan oleh filsuf dan pakar tarikh (Abu 'Ali Ahmad bin Muhammad) Miskawaih (... - 421 H), Al-Hikma al-Khalida.
Sumbangan: Jajang Kurniawan [Jajang.Kurniawan@Allianz.co.id] melalui milis hikmah@isnet.org
Sumber : http://media.isnet.org/antar/jsi/index.html
Posting by Mohammad Nurdin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar