1. "Kunci kebaikan dunia-akhirat adalah takut kepada Allah;
2. kunci dunia adalah kenyang; dan
3. kunci akhirat adalah lapar."
Takut kepada Allah dapat mengubah lembaran catatan amal perbuatan ke sebelah kanan, yang semula akan menjerumuskan pemiliknya ke neraka. Seoarang hamba harus menumbuhkan rasa takut dan rasa harap. Rasa takut akan mengeremnya dari kedurhakaan dan rasa harap akan memacunya untuk beramal shalih. Oleh karena itulah, ibadah yang dilakukan oleh orang yang berhapa lebih utama daripada yang dilakukan orang yang takut, karena orang yang berharap dimotivasi oleh kecintaannya kepada Allah, berbeda dengan motivasi orang yang mengerjakannya dengan rasa takut. Seorang raja dunia pun membeda-bedakan perlakuannya terhadap para pembantunya, karena di antara mereka ada yang melayaninya karena takut hukuman, ada yang mau melayaninya karena mengharapkan kemurahan sang raja, dan ada pula yang melayaninya dengan tulus tanpa pamrih.
Kunci dunia adalah kenyang, maksudnya kesenangan dunia diraih dengan rasa kenyang.
Kunci akhirat adalah lapar, maksudnya kesenangan akhirat diraih dengan rasa lapar.
Keterangan : Nama asli penulis adalah Muhammad Nawawi bin 'Umar Al-Jawi dan dikenal sebagai Muhammad Nawawi Al-Bantani
Syarh Al-Munabbihaat 'Alal Isti'daad Li Yaumil Ma'aad karya Ibnu Hajar Al-Asqalani
Sumber : Imam Nawawi Al-Bantani, Nashaihul Ibad : Nasihat-nasihat Untuk Para Hamba Menjadi Santun dan Bijak, Irsyad Baitus Salam, Bandung, 2005
Tidak ada komentar:
Posting Komentar