Sejarah masuknya Islam di Indonesia sungguh penuh dengan carut-marut karena sejak dahulu bangsa Indonesia memang lemah dalam sistem dokumentasi. Akibatnya, sejarah Indonesia sebelum datangnya bangsa Belanda selalu ada beberapa versi karena selalu ada distorsi dari pelaku sejarah maupun dari masyarakat yang meneruskan cerita tersebut kepada generasi berikutnya.
Sungguh suatu hal sangat memprihatinkan, bahwa sejarah lahirnya Islam di Jazirah Arabia yang terjadi pada abad ke-7 Masehi dan lahirnya Muhammad Shallallahu’alaihi wa Sallam [581 M], wafat [632 M] dan penggantinya Abu Bakar [632-634 M], Umar Bin Khotob [634-644 M], Usman Bin Affan [644-656 M], Ali Bin Abi Thalib [656-661 M] serta perkembangan Islam selanjutnya dapat terdokumentasi secara jelas. Namun sejarah masuknya Islam di Indonesia yang terjadi 7 abad setelahnya, justru tidak terdokumentasi secara pasti. Barangkali karena alasan itulah maka sejarah tentang walisongo juga penuh dengan carut-marut.
Cari Blog Ini
Kamis, 30 Juli 2015
Rabu, 29 Juli 2015
Khilafah Usmani : Pertempuran Mohacs
Pernahkah anda mendengar tentang perang Mohacs? Sesungguhnya itu bukanlah perang..tapi pembantaian. Peristiwa ini terjadi pada 21/11/932 hijriyah.
Ringkas cerita : utusan khalifah utsmani Sulaiman al-Qonuni berangkat untuk mengambil jizyah dari raja Hongaria dan pemimpin Eropa ketika itu luis II.
Maka atas saran paus di Vatikan raja hongaria membunuh utusan Sulaiman al-Qonuni. Mendengar berita itu bersiap-siaplah Sulaiman al-Qonuni untuk menyerang Eropa. Begitu juga gereja dan eropa menyiapkan pasukannya.
Ringkas cerita : utusan khalifah utsmani Sulaiman al-Qonuni berangkat untuk mengambil jizyah dari raja Hongaria dan pemimpin Eropa ketika itu luis II.
Maka atas saran paus di Vatikan raja hongaria membunuh utusan Sulaiman al-Qonuni. Mendengar berita itu bersiap-siaplah Sulaiman al-Qonuni untuk menyerang Eropa. Begitu juga gereja dan eropa menyiapkan pasukannya.
Senin, 27 Juli 2015
Pembangunan Jalan Tol Pejagan-Pemalang,
Jalan Tol Pejagan-Pemalang, adalah jalan tol yang terbentang sepanjang 57.5 kilometer yang menghubungkan daerah Pejagan, Brebes dengan Pemalang, Jawa Tengah. Jalan tol ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang akan menghubungkan Merak, Banten hingga Banyuwangi, Jawa Timur.
Pembangunan Proyek tol ini dimulai dengan ground breaking oleh Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto pada 23 Juli 2014. Konstruksi jalan tol akan menggunakan rigid pavement atau perkerasan kaku dengan empat jalur pada tahap awal dan enam jalur pada bagian akhirnya. Total investasi pembangunan jalan tol ini sebesar Rp 4,08 triliun. Biaya ini akan dipenuhi oleh PT Pejagan Pemalang Tol Road (dimiliki oleh anak usaha Waskita Karya) sebagai badan usaha jalan tol dengan didukung pinjaman dari Bank Exim Indonesia.
Pembangunan Proyek tol ini dimulai dengan ground breaking oleh Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto pada 23 Juli 2014. Konstruksi jalan tol akan menggunakan rigid pavement atau perkerasan kaku dengan empat jalur pada tahap awal dan enam jalur pada bagian akhirnya. Total investasi pembangunan jalan tol ini sebesar Rp 4,08 triliun. Biaya ini akan dipenuhi oleh PT Pejagan Pemalang Tol Road (dimiliki oleh anak usaha Waskita Karya) sebagai badan usaha jalan tol dengan didukung pinjaman dari Bank Exim Indonesia.
Arsip Berita : Jalan Tol Pejagan-Pemalang Mulai Dibangun
Sumber Berita : http://bisnis.tempo.co
Hari : RABU
Tanggal : 23 JULI 2014
Jam : 11:56 WIB
Ruas jalan tol Pejagan-Pemalang di Jawa Tengah mulai dibangun hari ini. Jalan tol sepanjang 57,5 kilometer ini merupakan bagian dari jaringan jalan tol trans-Jawa.
"Pencanangan pembangunan jalan tol ini semakin mendekatkan pada terwujudnya jaringan jalan tol trans-Jawa sebagai jalur logistik yang akan menunjang pertumbuhan ekonomi nasional," kata Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto saat meresmikan pembangunan jalan tol ini, Rabu, 23 Juli 2014. (Baca: Pemerintah Siapkan 2 Opsi Pengerjaan Tol Mangkrak)
Hari : RABU
Tanggal : 23 JULI 2014
Jam : 11:56 WIB
Ruas jalan tol Pejagan-Pemalang di Jawa Tengah mulai dibangun hari ini. Jalan tol sepanjang 57,5 kilometer ini merupakan bagian dari jaringan jalan tol trans-Jawa.
"Pencanangan pembangunan jalan tol ini semakin mendekatkan pada terwujudnya jaringan jalan tol trans-Jawa sebagai jalur logistik yang akan menunjang pertumbuhan ekonomi nasional," kata Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto saat meresmikan pembangunan jalan tol ini, Rabu, 23 Juli 2014. (Baca: Pemerintah Siapkan 2 Opsi Pengerjaan Tol Mangkrak)
Selasa, 14 Juli 2015
Wejangan Walisongo : Wejangan Syeh Ibrahim*
Berikut ini adalah 25 perkara wejangan atau pesan salah satu Walisanga yaitu Syeh Ibrahim (Maulana Malik Ibrahim)( - salah satu walisanga yang masih keturunan Rasulullah. Maulana Malik Ibrahim adalah adik kakek Susuhunan (Sunan) Ampel Denta (Raden Ali Rahmatullah atau Bong Swie Hoo)(1401 - 1481 M)**. nama lain dari Maulana Malik Ibrahim adalah Kakek Bantal, Susuhunan (Sunan) Tandhes, Sunan Raja wali, Wali Quthub, atau Mursyidul Auliya' Wali Sanga, Sayyidul Auliya' Wali Sanga.
Langganan:
Postingan (Atom)