Berikut ini sepuluh tips aman menggunakan handphone menurut Dr Ronald B Herberman dari University of Pittsburgh Cancer Institute.
- Jangan biarkan anak kecil menggunakan ponsel . Organ yang berkembang pada janin atau anak sensitif terhadap efek gelombang elektromagnetik. Usahakan sebisa mungkin hindarkan anak menggunakan ponsel secara berlebihan. Tentu saja hal ini tidak berlaku dalam kondisi darurat.
- Jauhkan ponsel dari tubuh ketika menggunakan ponsel . Amplitudo dari gelombang elektromagnetik itu seperempat kekuatan pada jarak dua inci dan 50 kali lebih rendah pada jarak tiga kaki. Karena itu usahakan selalu menggunakan speaker phone atau wireless bluetooth headset.
- Hindari menggunakan ponsel di tempat umum . Anda bisa “menjangkiti” orang lain secara pasif dengan gelombang elektromagnetik, seperti kasus perokok pasif. Sebisa mungkin jangan terus-menerus berdekatan dengan orang yang sedang asik berhandphone (ber-HP) ria atau bertelepon seluler ria .
- Hindari membawa ponsel di badan setiap saat
- Hadapkan bagian keyboard ke tubuh saat mengantungi ponsel .
- Kontak boleh dilakukan saat percakapan hanya berlangsung beberapa menit .
- Tukar sisi ponsel secara rutin untuk menghindari eksposur .
- Hindari pemakaian telepon saat sinyal lemah .
- Sering-seringlah SMS.
- Pilih handset dengan SAR terendah . SAR (Specific Absorption Rate) merupakan ukuran kekuatan gelombang magnetik yang dapat diserap tubuh. Informasi rating SAR pada ponsel atau handphone (HP) tersedia dengan mencari “SAR ratings cell phones” di internet (http://reviews.cnet.com/2719-6602_7-291-3.html?tag=)
Posting by Mohammad Nurdin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar