Cari Blog Ini

Minggu, 26 September 2010

Pelindung Terhadap Gangguan Sihir

Berikut ini adalah beberapa pelindung dari kejahatan sihir (tenung, teluh, santet, dan sejenisnya). Ini saya tulis sebagai sarana berbagi informasi. Semua pelindung adalah berdasarkan Al Qur’an dan sunnah. Diperuntukan kepada mereka yang mempercayai adanya sihir sebagaimana diinformasikan oleh al Qur’an yang beberapa di antaranya adalah surat Al Falaq (surat 113), surat an Naas (surat 114), dan suart al Jin (surat 72).

Kalau Anda bertanya kenapa saya muat ini ke dalam blog saya, ini karena pengalaman pribadi. Saya dan keluarga saya pernah dan masih sering diserang sihir. Namun alhamdulillah masih hidup, masih sehat. Satu nasehat dari ustad yang saya kenal adalah jangan lawan sihir dengan ahli sihir. Jadi kalau kita menjadi korban sihir jangan berobat ke dukun. Lalu kemana? Jawabnya berobat ke ustad atau kyai. Kembalilah kepada Allah. Mendekatkan diri kita dengan amal ibadah. Perbanyak berdzikir dan membaca al Qur’an. Semakin kita mendekat ke Allah dan malaikat maka semakin kita jauh dari sihir atau syetan. Bila kita menjadi korban sihir berarti hati dan pikiran kita lalai dari mengingat Allah. Sesungguhnya tipu daya syetan itu lemah terhadap orang beriman.

Berikut ini pelindung dari sihir.

Makan buah kurma.
Yang paling baik makan buah kurma ajwa atau kurma Madinah Al-Munawaroh atu kurma lainnya sebanyak tujuh buah.
Rasulullah saw pernah bersabda yang artinya "Barangsipa yang makan tujuh biji kurma Ajwa maka dia tidak akan mendapat mudharat hari itu dari bahaya racun dan sihir."

Berwudu
Sihir tidak akan berdaya terhadap orang yang berwudu. Muslim yang selalu dalam keadaan bersuci (berwudu) senantiasa dijaga malaikat yang memang ditugaskan oleh Allah SWT. Yang paling baik bila batal wudu, segera berwudu. Lebih afdol lagi bila setelah wudu lakukan shalat sunnah dua rakaat.
Bersucilah kamu atas tubuh kamu, Allah SWY akan menyucikan kamu. Sesungguhnya, tiada seoarng hambapun akan terjaga kebersihannya melainkan dia menjaga kebersihannya tentang pakaian atau lain-lainnya yang dia miliki. Tidak akan terjadi perkara jahat melainkan berkata (malaikat) : "Ya Allah! Ampunkanlah hamba-Mu ini karena sesungguhnya dia menjaga kesuciannya (berwudu)." (HR Tabrani)

Menjaga Shalat Jamaah
Sabda Rasulullah SAW dari Abu Darda ra yang artinya :
"Tidak akan ada tiga orang dalam satu kampong yang tidak mendirikan shalat (jamaah) melainkan syetan kan mengalahkan mereka. Wajiblah bagi kamu sholat berjamaah. Maka sesungguhnya hewan yang sendirian akan mudah dimakan serigala." (HR Abu Dawud)

Qiyamul Lail
Qiyamul lail artinya mendirikan sholat malam, yaitu sholat setelah tidur pada 1/3 malam yang terakhir sampai masuk waktu fajar (shubuh). Kebiasaan tidak tidur malam dan berbicara tiada manfaat atau bergadang malam, janganlah dibiasakan. Lakukan kebiasaan beraga di tengah malam (mungkin lebih tepat di tepi malam) setelah tidur dengan sholat dan taqarub kepada Allah SWT.
Orang yang senantiasa melakukan shalat malam, bagai membangun dinding bentng yang kokoh yang tak seorang (atau jin) pun mampu menembusnya. Mereka tiada mampu mendekati dan mengganggu karena orang yang melakukan qiyamul lail akan senantiasa mendapat perlindungan Allah SWT.
Dari Ibnu Mas’u ra menceritakanbahwa seoarng laki-laki berjumpa dengan Rasulullah SAW dan berkata yang artinya :
"Saya terlanjur tertidur hingga ke shubuh dan tidak mendirikan shalat malam. Maka Rasulullah SAW bersabda ‘Syetan telahkencing di telinganya." (HR Bukhari)

Berdoa Sebelum Masuk Kamar Kecil
Seperti yang kita semua maklumi bahwa toilte atau kakus atau kamrkecil adalah tempat syetan. Maka barang siapa masuk ke dalamnya tanpa membaca doa, niscaya syetan dari jenis jin akan mudah merasukinya.
Rasulullah SAW bersabda yang artinya :
"Berdoalah kamu apabila kamu ingin masuk ke kamar kecil. Allahuma ini audzu minal khubutsi wal khobaits (Dengan nama Allah. Ya Allah! Sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari godaan syetan laki-laki dan syetan perempuan." (HR Bukhari)

Posting by Mohammad Nurdin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar